Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2019

Ulas Film : 27 Steps Of May

27 Steps of May, Keheningan yang membuka ruang kosong Film 27 Steps of May sudah ditunggu oleh banyak orang semenjak ada kabar masuk ke bioskop reguler. Film yang mulai tayang di festival film ini mengangkat tema trauma pasca kekerasan seksual, tema yang masih jarang diangkat di film Indonesia. Spoiler Film ini dimulai dari May (Raihaanun) yang sangat menikmati keceriaan pasar malam, pulang ke rumah dengan wajah bahagia, namun di tengah jalan pulang ia disergap oleh sekelompok pria yang melakukan perkosaan kepada May. May pulang ke rumah dengan wajah yang total berubah, wajah kepedihan karena umurnya masih 14 tahun, dan keperawanannya direnggut oleh 3 orang pria yang tak dikenal. Ayah May (Lukman Sardi) merasa bersalah dan menyalahkan dirinya sendiri sampai bertahun – tahun ke depan, dan May tidak pernah mengeluarkan satu kata pun semenjak kejadian itu sampai bertahun – tahun ke depan. Ulasan Film 27 Steps of May bisa dijadikan contoh untuk film yang tid

Ulas film : Avengers : End Game

Seru. Asli. Wajib nonton. Gak nonton PKI.

Ulas Film : Film Wewe Gombel Versi Latin Tidak Lebih Seru dari Wewe Gombel Versi Lokal

Film The Curse Of The Weeping Woman sudah menarik untuk dilihat ketika tiba – tiba ganti judul yang awalnya The Curse of La Llorona menjadi The Curse Of The Weeping Woman. Hal yang menarik lainnya adalah karena film ini diproduseri oleh James Wan yang kemarin sukses dengan Aquaman dan juga sebelum-sebelumnya cukup sukses dengan The Conjuring Universe . Film La Llorona termasuk ke dalam Universe-nya The Conjuring, tepatnya beberapa tahun setelah film Anabelle yang pertama. Premis film The Curse Of The Weeping Woman adalah tentang seorang Orang tua tunggal yang mempertahankan kedua anaknya yang ingin diambil oleh roh jahat La Llorona. La Llorona sendiri mempunyai history perempuan yang membunuh anak-anaknya karena sakit hati diselingkuhi oleh sang suami, kemudian membunuh dirinya sendiri dan menjadi roh jahat yang ingin mengambil setiap anak – anak yang tak lagi disayangi oleh orang tuanya. Roh Jahat ini disebut sebagai La Llorona... atau bisa juga disebut di Indonesia seba